setelah pembuatan rok pias 8 dan blus kerah shiller selesai sebagai tugas konstruksi pola busana pakaian wanita dewasa, gue mendapatkan kesalahan-kesalahan teknis yang... membuat baju dan rok menjadi berbentuk aduhai bergelumbung bengkok2.
tapi dari kesalahan pembuatan kedua hal diatas, gue mendapatkan banyak pengetahuan, yang mungkin sebenarnya ada dalam teori yang gue sepelekan, tapi bagaimana pun kesalahan itu pasti ada hikmahnya.
EVALUASI DIRI
kesalahan terjadi pada:
1.pengguntingan kain
2.penandaan kampuh dan penjahitannya
3.penandaan tanda muka dan belakang & tanda kain
4.pola yang tidak pas
5.penyetikan yang tidak tuntas dan tidak di kunci
6.penyetikan yang berulang
7.penguncian benang dengan tangan
8.penyelesaian som selusup dan flanel
9.penjahitan lubang kancing
okee, bayak juga yee ternyata .... menerawang nilai....
dari kesalahan di atas, gue bermaksud untuk memberi tips-tips atau evaluasi diri, yang mungkin membantu gue untuk tugas selanjutnya dan mungkin membantu para pembaca (semoga saja)
TIPS:
1. pengguntingan kain. pastikan kain lurus tidak bergelembung, taruh di alas yang permukaannya datar. jangan mengangkat kain ketika sedang menggunting. pastikan gunting tajam. tekan gunting pada alas, dan tekan kain yang ingin dipotong menggunakan tangan yang tidak memegang gunting.
2. penandaan kampuh. sebenernya kampuh gausah gede-gede banget tau, 1.5 cm lah ya minimal, terserah sih sesuai selera aja yang penting rapih. jangan lupa merader kampuh. gunakan karbon jahit yang warnanya kontras dengan kain.
ketika ingin menjahit, pastikan kampuh ada, dan jahit lah tepat di garis kampuh. penyepelean kampuh mungkin akan mudah di awal penjahitan, tapi akan membuat stress di akhir, jadi ga pas, mengelembung dan lain-lain.
3. penandaan tanda muka dan belakang. hal ini agar tidak bingung mana untuk bagian depan atau belakang, biasanya sih bingungnya kalo ingin membuat rok.
tandain juga mana bagian bagus dan buruk kain, karena kalau kainnya polos, sedikit susah untuk membedakannya.
4. pola yang tidak pas. sebelum pemotongan, pastikan perhitugan pola tepat. biasanya akan sangat amat menyulitkan banget pada pembuatan lingkar lubang lengan blus, entah pola lengan yang terlalu besar atau terlalu kecil.
5. penyetikan atau penjahitan dengan mesin yang tidak tuntas. jika kita menjahit, pastikan jahitan tuntas sampai kain selesai, dan jangan lupa mengunci ujung jahitan agar tidak lepas.
6. penyetikan yang berulang. penyetikan juga tidak boleh berulang atau double atau triple atau bahkan lebih, walaupun mungkin untuk memeberi kekuatan pada jahitan, hal tersebut akan membuat hasil yang tidak rapih, apalagi untuk di nilai
7. penguncian dengan tangan. kalo gue sih yaaaaaaaaaa, suka ga konsisten kalo ngunci benang. ya pokonya jangan sampai terlihat dan jangan menarik benangnya terlalu kencang, karena bisa membuat benang putus, trus tidak bisa dikunci, emang mau ulang lagi?
8. som dan flanel. untuk penyelesaian dengan jahit flanel, lakukanlah dari kiri ke kanan, karena akan memudahkan dalam penjahitan.
untuk penyelesaian dengan som. kain agak ditarik, jangan sampai ruang kain terlalu longgar. dan ketika menjahitkan benang pada kain, ambil lah satu serat kain saja, agar benang tidak terlihat dari dalam.
9. penjahitan lubang kancing. hal ini berhubungan dengan penyetrikaan. karena jika tidak di setrika terlebih dahulu, letak lubang kancing mungkin akan bergeser. tidak hanya lubang kancing saja, tetapi bisa terjadi pada penjahitan apapun.
sekian evaluasinya ya
blog blog
Kamis, 15 Desember 2011
Selasa, 06 Desember 2011
This Is It
hampir 4 bulan sudah gue mencari ilmu di universitas gue. sekarang gue mau cerita gambaran umum tentang prodi yang gue geluti.
prodi pendidikan tata busana,
jurusan pendidikan kesejahteraan keluarga
fakultas pendidikan teknologi dan kejuruan universitas pendidikan indonesia,
yah itulah tempat dimana gue ngampus, tempat dimana yang menjadi galauan di hari-hari yang lalu.
Prodi gue ini satu angkatannya cuma 36 orang, dan yep otomatis juga cuma satu kelas.
di semester yang pertama ini gue dapet 19 sks, dengan mata kuliah sebagai berikut.
1. dasar seni dan desain
2. matematika
3. pendidikan kesejahteraan keluarga
4. pola konstruksi busana
5. dasar busana
6. dasar rias
7. piranti menjahit
8. olahraga
9. landasan pendidikan
banyaak orang yang ga tau UPI punya prodi ini, bahkan orang UPI sendiri juga gatau :')
gue menjalani hari-hari di kampus dengan duduk mendengarkan dosen, presentasi, jait menjait, ngga lupa dedel mendedel.
tugasnya pun bermakalah, ppt an, jait jait, dedel dedel (salah satu cara untuk tugas selesai juga kaan?) gambar menggambar, dan bersolek, haha
sebenarnya,, hmmmm ngga sebenarnya sih. prodi gue ini sangat asyik, kalo lo udah cape2 jait, toh hasil jaitan nya entah itu rok, baju, blazer, celana buat lo juga kaan? trus ngegambar, biasanya menggambar itu sbuah hobi ya, tp hufet bgt ketika tugas seni desain udah menjerit2 dan lo lelah. lalu di pkk bljr cara milih suami(intinya mah harus punya duit banyak, jgn cuma cinta doang, emang mau makan pake cinta? makan tuh cinta!! hahahawkwkwkwkxixixixiixxixixixixi) cara ngurus anak, cara ngurus rumah. lalu bersolek, belajar facial, creambath, mani padicure.
gue membayangkan empat tahun kedepan gue kaya apa ya? pasti gue badannya bagus, rumah tangganya oke, butiknya laku terus dan terkenal, muka gue cantikkkk uuuuuuuuu
.....
....
.....
...
.....
....
enak ye ngayal doang mah.
sekarang aja makan ga teratur, tidur juga engga, ngejait ga pernah bener. tapi tapi tapiiiiii gue sadar kok semua itu buat gue ke depannya seperti yang td gue hayal in, yaa walaupun rumah tangga gada ga 'berantem' dan lain sebagainya.
sekian dulu deh ya postingannya. :D
prodi pendidikan tata busana,
jurusan pendidikan kesejahteraan keluarga
fakultas pendidikan teknologi dan kejuruan universitas pendidikan indonesia,
yah itulah tempat dimana gue ngampus, tempat dimana yang menjadi galauan di hari-hari yang lalu.
Prodi gue ini satu angkatannya cuma 36 orang, dan yep otomatis juga cuma satu kelas.
di semester yang pertama ini gue dapet 19 sks, dengan mata kuliah sebagai berikut.
1. dasar seni dan desain
2. matematika
3. pendidikan kesejahteraan keluarga
4. pola konstruksi busana
5. dasar busana
6. dasar rias
7. piranti menjahit
8. olahraga
9. landasan pendidikan
banyaak orang yang ga tau UPI punya prodi ini, bahkan orang UPI sendiri juga gatau :')
gue menjalani hari-hari di kampus dengan duduk mendengarkan dosen, presentasi, jait menjait, ngga lupa dedel mendedel.
tugasnya pun bermakalah, ppt an, jait jait, dedel dedel (salah satu cara untuk tugas selesai juga kaan?) gambar menggambar, dan bersolek, haha
sebenarnya,, hmmmm ngga sebenarnya sih. prodi gue ini sangat asyik, kalo lo udah cape2 jait, toh hasil jaitan nya entah itu rok, baju, blazer, celana buat lo juga kaan? trus ngegambar, biasanya menggambar itu sbuah hobi ya, tp hufet bgt ketika tugas seni desain udah menjerit2 dan lo lelah. lalu di pkk bljr cara milih suami(intinya mah harus punya duit banyak, jgn cuma cinta doang, emang mau makan pake cinta? makan tuh cinta!! hahahawkwkwkwkxixixixiixxixixixixi) cara ngurus anak, cara ngurus rumah. lalu bersolek, belajar facial, creambath, mani padicure.
gue membayangkan empat tahun kedepan gue kaya apa ya? pasti gue badannya bagus, rumah tangganya oke, butiknya laku terus dan terkenal, muka gue cantikkkk uuuuuuuuu
.....
....
.....
...
.....
....
enak ye ngayal doang mah.
sekarang aja makan ga teratur, tidur juga engga, ngejait ga pernah bener. tapi tapi tapiiiiii gue sadar kok semua itu buat gue ke depannya seperti yang td gue hayal in, yaa walaupun rumah tangga gada ga 'berantem' dan lain sebagainya.
sekian dulu deh ya postingannya. :D
Langganan:
Postingan (Atom)